~Miss Julie~

Salihara, 2 Juni 2012


Hari ini saya menonton pementasan yang menawan yg diperankan oleh mbak Ine Febriyanti, mas Arswendi Nasution dan mbak Reni Adhitama sebagai Nona Julie, pelayan Jean dan Christine.


Cerita mengenai seorang nona muda keturunan bangsawan yang bergaul dengan para rakyat jelata dan ingin menjadi bagian dari kehidupan rakyat biasa. Sedangkan sang pelayan, Jean, rakyat jelata yang berselera tinggi dan ingin menikmati kehidupan sebagai seorang bangsawan. Hingga di satu malam hari perayaan musim panas, mereka melakukan hal yang membuat mereka tak bisa tinggal lagi di rumah tuan bangsawan.


Cerita ini kurang lebih menggambarkan ketidaksempurnaan manusia. Ada sisi baik dan ada sisi buruk. Julie yang cantik ternyata mudah terperdaya ketampanan Jean. Jean yang sopan dan patuh secara sembunyi-sembunyi menikmati anggur mahal Tuan Bangsawan. Dan Christine yang religius pun mau saja menerima suap dan menutup mata pada pencurian yang dilakukan Jean.


Pesan moral yang saya tangkap adalah bahwa setiap manusia memiliki takdirnya. Manusia sendirilah yang memilih jalan yang akan dilaluinya. Baik atau buruk adalah pilihannya, bukan akibat keturunan ataupun perbuatan orang tua. Godaan dan hambatan akan selalu mendera, namun nilai akan kehidupan dan religi akan selalu mampu menyelamatkan dan membantu kita melaluinya. Di setiap masalah akan selalu ada jalan keluar. Bila rasanya tak ada jalan keluar maka berdoalah. Bila dosa kita terasa sangat berat, ingatlah bahwa Alloh Maha penerima taubat. Miliki sahabat yang membawa pengaruh positif. Curhat pada orang yang tepat. Berdoa, bekerja, bersabar, tawakal dan bersyukur.


Published with Blogger-droid v2.0.4

Komentar

Postingan populer dari blog ini

The Journey (1)

Cerita Semesta

me guapo